Aksi Kolaborasi LDII dan Citarum Harum Gotong Royong Bersihkan Sungai Kalimalang di Desa Wadas—Di tengah keramaian alam, Sungai Kalimalang mengalir membawa cerita kehidupan, sementara harapan tumbuh berkat kepedulian. Seperti embun pagi yang menyegarkan, Pondok Sumber Barokah LDII bersama tim SUB 3 Sektor 17 Citarum Harum, dipimpin oleh Babinsa Desa Wadas, Maili Windra, melaksanakan aksi gotong royong yang penuh semangat.
Aksi ini bukan hanya membersihkan, tetapi juga mengingatkan kita akan pentingnya menjaga kelestarian alam.
Pada hari yang cerah, Jumat, 1 November 2024, anggota Pondok Sumber Barokah LDII bersama tim dari SUB 3 Sektor 17 berkumpul di Jembatan Pengkolan Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur.
Mereka siap membersihkan eceng gondok yang telah menyumbat aliran sungai. Wajah penuh tekad mereka mencerminkan semangat untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
Kegiatan ini tidak hanya membersihkan, tetapi juga menunjukkan komitmen LDII di Karawang terhadap pelestarian lingkungan. LDII aktif dalam berbagai kegiatan sosial yang mendukung kelestarian alam, dan partisipasinya dalam program Citarum Harum adalah bukti nyata komitmen ini.
Maili Windra, Babinsa Desa Wadas, beserta dua rekannya, menunjukkan teladan dalam melaksanakan tugas. Mereka memimpin dengan sigap dan memberikan arahan serta motivasi kepada para relawan. Kehadiran aparat militer dalam kegiatan sosial menambah nilai positif, menunjukkan sinergi antara masyarakat dan pihak berwenang dalam menjaga kebersihan.
Aksi Kolaborasi LDII dan Citarum Harum Gotong Royong Bersihkan Sungai Kalimalang di Desa Wadas
Maili Windra mengungkapkan, “Saya mengajak kalian untuk melihat ini sebagai kesempatan belajar dan berbagi. Setiap batang eceng gondok yang kita angkat adalah langkah kecil untuk mengembalikan ekosistem sungai. Ingat, setiap usaha kita, sekecil apapun, akan berdampak besar jika dilakukan dengan sepenuh hati.”
Dengan menggunakan alat sederhana, relawan membersihkan eceng gondok yang melimpah, sementara semangat mereka mengisi suasana. Mereka saling bahu-membahu tanpa lelah, mengingatkan satu sama lain tentang pentingnya menjaga sungai sebagai sumber kehidupan.
Kegiatan ini juga mengedukasi masyarakat tentang dampak buruk sampah dan tumbuhan invasif seperti eceng gondok. Kesadaran menjaga kelancaran aliran sungai sangat penting, terutama bagi masyarakat yang tinggal di sekitar aliran Citarum. Kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama yang harus dijaga bersama-sama.
Setelah kegiatan selesai, harapan baru muncul. Diharapkan masyarakat Desa Wadas lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan sungai dan lingkungan sekitar. Kegiatan semacam ini harus dijadikan rutinitas untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan dalam setiap individu.
“Kebersihan Sungai Citarum bukan hanya tanggung jawab segelintir orang, melainkan tugas kita semua. Dengan bersatu, kita bisa mewujudkan sungai yang bersih dan sehat untuk generasi mendatang. Semangat kolaborasi yang ditunjukkan Pondok LDII Sumber Barokah patut dicontoh dan menjadi inspirasi bagi daerah lain,” pesannya.
Aksi bersih-bersih ini adalah langkah awal untuk gerakan yang lebih besar dalam menyelamatkan sungai-sungai Indonesia. Dengan tekad dan kerjasama, kebersihan Sungai Citarum dapat terjaga, memberi kehidupan lebih baik bagi semua makhluk hidup di sekitarnya. (KIM/Karawang)
Discover more from LDII PC Soreang
Subscribe to get the latest posts sent to your email.