Anggota DPRD Kotabaru Letakkan Batu Pertama Pembangunan Mushola An-Nur – Anggota DPRD Kabupaten Kotabaru, Suntoro, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mushola An-Nur yang berlokasi di Jalan Tanjung Sari, RT 11 RW 01, Desa Tanjung Sari, Kecamatan Kelumpang Barat, pada Minggu (24/11).
Acara tersebut turut dihadiri tokoh masyarakat, tokoh agama, serta warga Desa Tanjung Sari. Kehadiran berbagai pihak mencerminkan semangat kebersamaan dalam mendukung pembangunan tempat ibadah ini.
Dalam sambutannya, Suntoro menyampaikan harapannya agar Mushola An-Nur dapat menjadi pusat kegiatan keagamaan serta simbol persatuan masyarakat, khususnya di Desa Tanjung Sari. Ia juga berharap keberadaan mushola ini dapat memberikan manfaat besar, terutama bagi generasi muda dalam mendalami ilmu agama.
“Semoga pembangunan mushola ini dapat berjalan dengan lancar dan selesai tepat waktu. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung pembangunan ini agar menjadi berkah bagi kita semua,” ujar Suntoro, yang akrab disapa Cak Sun.
Ketua BPD Desa Tanjung Sari, Iswanto, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Pembangunan, menjelaskan bahwa mushola ini akan dibangun dengan ukuran 8 x 8 meter di atas lahan seluas 625 meter persegi. Lahan tersebut merupakan hibah dari keluarga besar Daeng Tahang, salah satu warga LDII.
“Pada tahap awal, selain dari keluarga Daeng Tahang, dana pembangunan yang terkumpul mencapai sekitar Rp50 juta, yang sepenuhnya berasal dari infak dan sedekah warga LDII se-Kabupaten Kotabaru,” ungkap Iswanto.
Anggota DPRD Kotabaru Letakkan Batu Pertama Pembangunan Mushola An-Nur
Iswanto juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua DPD LDII Kotabaru, H. Murdianto, M.Si., yang telah memberikan dukungan penuh dan menggerakkan warga untuk bersatu dalam mewujudkan mushola yang sudah lama dicita-citakan.
“Alhamdulillah, hari ini doa kami dikabulkan oleh Allah SWT. Kami berharap proses pembangunan ini berjalan lancar sehingga mushola ini bisa segera digunakan untuk beribadah,” tambahnya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Pembina LDII Kabupaten Kotabaru, H. Sugino Darto, SE, Ketua BPD Desa Tanjung Sari, Iswanto, Babinsa Yusuf, Kepala Dusun Sukirno, Ketua RT Sutrisno, tokoh agama Ustadz Rizal Ansori, dan Keamanan Desa Budiono, bersama beberapa warga setempat.
Turut hadir pula dua kepala desa yang juga pembina dan tokoh LDII, yaitu Husen, Kepala Desa Sungai Kupang Jaya, Kecamatan Kelumpang Barat, serta Margono, Kepala Desa Banjar Sari, Kecamatan Sampanahan.
(Rzq)
