Doa pagi Sore: Meraih Ketenteraman dengan Hidup Mengalir dan Bersyukur
Doa pagi Sore: Meraih Ketenteraman dengan Hidup Mengalir dan Bersyukur—Jika Anda masih bertanya, “Apa yang dimaksud dengan doa? Berikut ini penjabarannya.
Doa adalah ibadah dalam Islam yang melibatkan permohonan, permintaan, atau permohonan perlindungan kepada Allah SWT. Doa menjadi media untuk berkomunikasi dengan Sang Pencipta, mengekspresikan kebutuhan, harapan, dan rasa syukur kepada-Nya.
Dalam agama Islam, doa dipandang sebagai alat penting bagi umat Muslim untuk meminta bantuan dan perlindungan dari Allah dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan berdoa, umat Muslim mengakui keterbatasan mereka sendiri dan menyadari bahwa hanya Allah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Keutamaan Berdoa
Berdoa merupakan ibadah yang sangat dihargai dalam agama Islam. Doa memiliki banyak keutamaan, karena dengan berdoa, seorang hamba Allah dapat memohon, meminta, dan berbicara langsung dengan-Nya. Beberapa keutamaan doa antara lain:
Berdoa juga merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah. Dengan berdoa, kita mengakui bahwa segala sesuatu hanya bergantung pada-Nya.Keutamaan membaca doa ini di pagi maupun sore hari adalah tidak akan mendapatkan gangguan apa pun, karena dijaga oleh 70.000 malaikat.
Doa merupakan bentuk ibadah yang paling utama, di mana kita menampilkan ketergantungan dan ketaatan kita kepada Allah.
Berdoa adalah tanda keimanan seseorang. Orang yang beriman akan selalu berdoa, meminta pertolongan, serta petunjuk dari Allah.
Doa adalah sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Melalui doa, kita bisa merasakan kehadiran-Nya dan memperkuat hubungan spiritual kita.
Allah berjanji bahwa doa hamba yang tulus akan dikabulkan. Meskipun mungkin tidak segera, Allah pasti akan menjawab doa sesuai dengan kehendak-Nya yang Maha Bijaksana.
Doa pagi Sore: Meraih Ketenteraman dengan Hidup Mengalir dan Bersyukur
Kita kembali pada topik utama artikel kali ini, Para Sedulur … Doa pagi dan sore yang diajarkan oleh LDII merupakan doa perlindungan yang sangat penting bagi umat Islam, khususnya para anggota Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII).
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Bismillahi Laa Yadhurru Ma’asmihi Syaiun Fil Ardhi Walaa Fissamaai Wahuwassamii’ul ‘Aliim
Artinya : “Dengan menyebut nama Allah yang tidak ada sesuatu apapun beserta nama Nya yang membahayakan di bumi maupun di langit, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha mengetahui.”
Kemudian, lanjutkan dengan membaca Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas masing-masing tiga kali, sebagaimana anjuran Nabi:
Rasulullah berkata kepada Abdullah bin Khubaib, “Bacalah Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas, baik di pagi maupun sore hari, masing-masing sebanyak tiga kali. Itu sudah cukup untuk melindungi dirimu dari segala bahaya.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, disahihkan oleh Albani)
Selanjutnya, bacalah doa berikut:
“Hasbiyallahu Laa Ilaaha Illaa Huwa, ‘Alaihi Tawakkaltu, Wa Huwa Rabbul ‘Arsyil ‘Azhiim”
Artinya: “Cukuplah bagiku Allah, tiada sesembahan yang berhak disembah selain Dia, hanya kepada-Nya aku bertawakal. Dialah Tuhan Arsy yang sangat agung.”
Kemudian lanjutkan dengan doa ini:
“Allahumma Anta Rabbii Laa Ilaaha Illaa Anta, Khalaqtanii Wa Anaa ‘Abduka, Wa Anaa ‘Alaa ‘Ahdika Mastatha’tu, A’uudzubika Min Syarrimaa Shana’tu, Abuu-U Laka Bini’matika ‘Alayya, Wa Abuu-U Laka Bidzanbii, Faghfirlii Fa-Innahuu La Yaghfirudzdzunuuba Illaa Anta.”
Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau. Engkau menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu, aku akan setia pada perjanjianku dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang aku perbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku, dan aku juga mengakui dosa-dosaku. Oleh karena itu, ampunilah aku, karena tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau.”
Doa pagi Sore: Meraih Ketenteraman dengan Hidup Mengalir dan Bersyukur
Lanjutkan dengan membaca:
“Allahumma ‘Aafinii Fii Badanii, Allahumma ‘Aafinii Fii Sam’ii, Allahumma ‘Aafinii Fii Basharii, Laa Ilaaha Illaa Anta. Allahumma Innii A’uudzubika Minal Kufri Wal Faqri, Allahumma Innii A’uudzubika Min ‘Adzaabil Qabri, Laa Ilaaha Illaa Anta.”
Artinya: “Ya Allah, selamatkanlah tubuhku (dari segala penyakit dan apa pun yang tidak diinginkan). Ya Allah, selamatkanlah pendengaranku. Ya Allah, selamatkanlah penglihatanku, tiada Tuhan yang layak disembah kecuali Engkau. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekafiran dan kemiskinan. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, tiada Tuhan yang layak disembah kecuali Engkau.”
Terakhir, bacalah:
“Laa Ilaaha Illaallahu Wahdahuu Laa Syariika Lahuu Lahul Mulku Wa Lahul Hamdu Yuhyii Wa Yumiitu Wa Huwa ‘Alaa Kulli Syai-In Qadiir.”
Artinya: “Tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Semua kerajaan dan segala pujian hanyalah milik-Nya. Dia yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
Doa ini bertujuan untuk memohon perlindungan dan petunjuk dari Allah SWT setiap pagi dan sore. Melalui pengucapan doa ini, diharapkan umat Islam tetap teguh pada ajaran agama, menjaga tauhid, dan tunduk pada perintah Allah SWT.
Doa tersebut juga mencerminkan pengakuan bahwa kita adalah hamba yang berserah diri kepada Allah dan tidak termasuk dalam golongan orang yang musyrik. Dengan mengamalkan doa ini, umat Islam diharapkan mendapatkan berkah dan perlindungan dari Allah SWT sepanjang waktu.
Meskipun begitu, penting bagi para pengikutnya untuk selalu berdoa sebagai ibadah yang tulus kepada Allah SWT. Doa pagi dan sore LDII menjadi sarana bagi umat Islam untuk memohon perlindungan dan petunjuk dari Allah sepanjang waktu, mengingatkan mereka akan ketergantungan sepenuhnya pada Sang Pencipta.
Keutamaan berdoa diakui sebagai ibadah mulia dalam Islam, dan doa-doa tertentu direkomendasikan untuk melindungi diri dari berbagai bahaya.
Oleh karena itu, doa yang tulus dan ikhlas menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari bagi para Warga LDII, sekaligus mengingatkan mereka pada kebesaran Allah dan ketergantungan total kepada-Nya. Selain itu, Allah SWT akan memberikan kecukupan.
Doa ini dibaca tiga kali pada pagi hari dan tiga kali pada sore hari. Apakah Anda sudah rutin membaca doa ini? Mari kita saling mengingatkan dalam hal kebaikan.