FGD DPD LDII Kota Bandung: Penguatan Ekonomi Kerakyatan dan Kolaborasi untuk Kesejahteraan
FGD DPD LDII Kota Bandung: Penguatan Ekonomi Kerakyatan dan Kolaborasi untuk Kesejahteraan—DPD LDII Kota Bandung mengadakan Focus Group Discussion (FGD) ke-3 dengan tema “Penguatan Ekonomi Kerakyatan” sebagai bagian dari road to Musda ke-VIII LDII Kota Bandung.
Kegiatan berlangsung pada Senin (16/09/2024) di Gedung Serba Guna Sabilul Muttaqin, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung.
Acara ini menghadirkan tiga calon Wakil Wali Kota Bandung sebagai narasumber: Ridwan Dhani Wirianata, H. Erwin, dan Yena Iskandar Ma’soem.
Dalam paparannya, Ridwan Dhani Wirianata menekankan pentingnya mempromosikan UMKM dan mengatasi angka pengangguran sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat. Ia menyoroti pengembangan ekonomi kreatif sebagai salah satu kunci dalam penguatan ekonomi kerakyatan.
FGD DPD LDII Kota Bandung: Penguatan Ekonomi Kerakyatan dan Kolaborasi untuk Kesejahteraan
Sesi berikutnya diisi oleh H. Erwin, yang memaparkan perlunya kolaborasi dengan organisasi keagamaan untuk mengatasi kesenjangan sosial, termasuk masalah anak putus sekolah. Ia juga menegaskan pentingnya membuka akses ekspor bagi produk UMKM dan mengatasi hambatan ekonomi lokal, seperti pengelolaan parkir liar.
Sementara itu, Yena Iskandar Ma’soem menawarkan pendekatan inovatif melalui pengelolaan sampah menjadi produk bernilai jual, pengembangan kekhasan daerah, dan menjadikan Bandung sebagai kota jasa yang menarik bagi wisatawan.
Edi Sunandar, Ketua DPD LDII Kota Bandung, menjelaskan tujuan penyelenggaraan FGD ini sebagai langkah awal penyusunan program kerja dalam Musda VIII.
“Harapan kami, warga LDII yang merupakan pelaku usaha terinspirasi untuk mengembangkan bisnis mereka dengan memanfaatkan potensi dan fasilitas yang ada, termasuk dari pemerintah. Ini menjadi masukan penting untuk pernyataan Musda LDII Kota Bandung,” ucapnya.
Senada dengan Edi, Iqbal Fauzi Akbar Firdaus, Ketua Bidang Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat DPD LDII Kota Bandung, mengapresiasi diskusi ini.
“Alhamdulillah, narasumber yang hadir membagikan gagasan mereka. Ekonomi kerakyatan tidak dapat berjalan tanpa keberpihakan kepala daerah. LDII siap menjadi mitra bagi pengambil keputusan untuk mempercepat pencapaian ekonomi kerakyatan agar manfaatnya dirasakan oleh masyarakat luas,” ujarnya.
DPD LDII Kota Bandung berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah, mendukung program-program peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di bidang ekonomi kerakyatan.
