LDII Jakarta Utara Ikuti Deklarasi Damai Jelang Pilkada DKI Jakarta
LDII Jakarta Utara Ikuti Deklarasi Damai Jelang Pilkada DKI Jakarta—LDII Jakarta Utara bersama dengan 89 organisasi masyarakat (Ormas) se-Jakarta Utara yang tergabung dalam Forum Lintas Ormas (FLO) telah berkomitmen untuk menjaga Pilkada DKI Jakarta berjalan damai.
Komitmen ini diucapkan dalam Deklarasi Damai yang berlangsung di Balai Yos Sudarso, Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, pada Senin (14/10/2024).
Wakil Walikota Administrasi Jakarta Utara yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Umum Forum Lintas Ormas (FLO), Juaini, memastikan bahwa seluruh ormas di Jakarta Utara mendukung pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta yang damai.
Hal ini sejalan dengan harapan agar Pilkada berlangsung secara aman dan tertib, tanpa gangguan yang dapat memecah belah masyarakat.
Dalam pidatonya, Juaini menyerukan kepada seluruh ormas agar dapat membantu masyarakat dalam menentukan pilihan terbaik dari tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan memimpin DKI Jakarta untuk lima tahun ke depan.
LDII Jakarta Utara Ikuti Deklarasi Damai Jelang Pilkada DKI Jakarta
Ia menekankan pentingnya memilih berdasarkan visi dan misi yang disampaikan oleh para calon, sehingga masyarakat dapat menentukan pilihan secara bijak dan penuh pertimbangan.
Pudya Sanjaya, Ketua LDII Jakarta Utara yang diminta membacakan doa dalam acara deklarasi tersebut, menegaskan bahwa seluruh warga LDII Jakarta Utara siap mendukung serta menyukseskan Pilkada yang aman dan damai.
Ia juga menambahkan bahwa LDII akan turut mengawal proses Pilkada hingga pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta terpilih, demi menjaga stabilitas dan kedamaian di wilayah tersebut.
Selain Pudya Sanjaya, LDII Jakarta Utara juga diwakili oleh sejumlah pengurus, termasuk Gatot Muktiono (Wakil Ketua), Budiharjo (Ketua Bagian Pemberdayaan Masyarakat), Prayogi (Ketua LDII PC Pademangan), dan AR Bahronsyah (Ketua LDII PAC Warakas).
Mereka turut hadir dalam acara tersebut untuk memperkuat komitmen organisasi terhadap Pilkada damai.
