LDII Kaimana Gelar FAS dan Pengajian Akhir Tahun: Membangun Generasi Muda yang Tangguh dan Beriman
Kaimana, Papua Barat – Dalam rangka menyambut pergantian tahun 2024, pemuda dan remaja masjid se-Kota Kaimana menggelar Pengajian Akhir Tahun pada malam 31 Desember 2024 hingga pagi 1 Januari 2025.
Acara yang berlangsung di Masjid Al-Manshurin, Distrik Kaimana, ini diprakarsai oleh DPD LDII Kaimana sebagai langkah positif untuk membentengi generasi muda dari dampak negatif perayaan malam tahun baru.
Sunarto, Ketua DPD LDII Kaimana, menuturkan bahwa pengajian ini dirancang sebagai alternatif yang tidak hanya mendidik, tetapi juga mempererat nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan di kalangan generasi muda.
“Kami mengarahkan pemuda dan remaja untuk mengisi malam pergantian tahun dengan kegiatan Festival Anak Sholeh (FAS), pengajian, dan bakar-bakar ikan. Kegiatan ini dimulai dengan shalat Isya berjamaah pukul 19.35 WIT, dilanjutkan dengan berbagai agenda hingga pukul 00.00 WIT, seperti pembacaan ayat suci Al-Qur’an, kajian Al-Hadits, ceramah agama, serta acara kreatif seperti lomba cerdas cermat dan fashion show untuk anak-anak dan remaja,” ujar Sunarto.
Acara yang melibatkan berbagai kelompok usia ini juga mencakup kegiatan untuk orang dewasa, seperti membakar ayam dan ikan bersama. Semua aktivitas dilakukan dengan pendampingan penuh dari para pengurus LDII.
Rangkaian acara berlanjut hingga pagi hari, dimulai dengan shalat Subuh berjamaah pukul 04.50 WIT, diikuti kegiatan bersih-bersih lingkungan sekitar masjid pada pukul 07.00 WIT. Acara ditutup dengan piknik bersama ke Wisata Kolam Sisir, yang diikuti oleh seluruh peserta pengajian.
Melindungi Generasi Muda dari Dampak Negatif
Menurut Sunarto, program ini menjadi langkah strategis LDII untuk memastikan generasi muda terlindungi dari dampak negatif perayaan malam tahun baru, seperti pesta hura-hura, minum-minuman keras, perjudian, pergaulan bebas, dan balapan liar.
“Kami ingin memastikan mereka mengisi malam pergantian tahun dengan ibadah. Dengan begitu, mereka akan tumbuh menjadi individu yang lebih baik dan memiliki karakter kuat,” tegas Sunarto.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi bagian dari komitmen LDII untuk mencetak generasi muda yang religius, disiplin, dan berakhlak mulia.
“Kami berharap mereka dapat menjadi pemimpin bangsa yang berkarakter, religius, dan mampu memberikan teladan positif bagi lingkungannya,” tutupnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari para orang tua serta pengurus LDII, yang turut hadir mendampingi. Semangat kebersamaan dalam acara ini menjadi simbol komitmen LDII untuk membangun generasi muda yang tangguh dan beriman.
Sumber Foto: Di Sini