Lebih dari 500 Santri dan Guru Pengurus Pondok Terjun dalam Aksi Bergizi di Ponpes Wali Barokah—Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, Dinas Kesehatan Kota Kediri melaksanakan kegiatan Aksi Bergizi di Pondok Pesantren Wali Barokah pada Jumat pagi (15/11/2024).
Acara ini mencakup senam bersama, minum tablet tambah darah (TTD) untuk santri putri, serta edukasi kesehatan bagi lebih dari 500 santri dan guru pengurus pondok.
Subkoordinator Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Kediri, Emy Widyastuti, mengawali sambutannya dengan mengucapkan selamat atas capaian Ponpes Wali Barokah yang meraih Juara 1 IKI PESAT tingkat Kota Kediri dan Juara 3 tingkat Jawa Timur.
“Penghargaan tersebut akan diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur pada peringatan HKN di Surabaya,” ungkap Emy.
Dalam sambutannya, Emy juga menekankan pentingnya penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk mencegah berbagai penyakit, khususnya di kalangan generasi muda.
Ia mengapresiasi semangat para santri yang mengikuti senam pagi dan aktivitas kebersihan di lingkungan pondok.
“Menerapkan PHBS dan menjaga pola makan sehat sangat penting, terutama dengan maraknya konsumsi makanan instan yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan, termasuk stunting. Generasi muda perlu memahami dampaknya agar dapat mempersiapkan keluarga yang sehat di masa depan,” lanjut Emy.
Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah, KH Sunarto, juga memberikan apresiasi kepada Dinas Kesehatan atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia mengingatkan para santri tentang pentingnya menjaga kesehatan sebagai bagian dari ajaran Islam.
“Kesehatan bagi orang bertakwa lebih utama daripada kekayaan. Oleh karena itu, kita harus mengamalkan perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya.
Lebih dari 500 Santri dan Guru Pengurus Pondok Terjun dalam Aksi Bergizi di Ponpes Wali Barokah
KH Sunarto juga menyampaikan rasa syukur atas kesempatan Ponpes Wali Barokah menjadi lokasi penandatanganan MoU antara DPP LDII dan BKKBN dalam webinar Cegah Stunting dua bulan lalu.
“Kami berharap acara ini semakin memotivasi para santri untuk menjadi generasi sehat yang profesional religius, sejalan dengan visi DPP LDII,” imbuhnya.
Kegiatan ini ditutup dengan edukasi kesehatan yang disampaikan oleh dr. Yuni Kristanti terkait pencegahan TBC dan dr. Fatin Nabila mengenai Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) serta Penyakit Tidak Menular (PTM).
Pada akhir acara, Ponpes Wali Barokah juga menerima piagam penghargaan atas dedikasinya dalam mendukung program pesantren sehat tingkat kota dan provinsi.
Discover more from LDII PC Soreang
Subscribe to get the latest posts sent to your email.