Pembangunan Gedung Serba Guna LDII Kabupaten Cianjur: Simbol Kemajuan dan Kebersamaan—Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Cianjur terus menggenjot pembangunan Gedung Serba Guna (GSG) sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada warga LDII dan masyarakat umum.
Pertengahan Juni 2023 menjadi awal dari pembangunan yang menjadi langkah penting dalam pengembangan organisasi di tingkat daerah. GSG tersebut berlokasi di kompleks LDII, Jl. Gunteng No. 213 RT 04/RW 10, Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah, Cianjur.
Rancangan dari bangunan tersebut memiliki fasilitas yang mendukung berbagai kegiatan organisasi secara modern dan representatif. Selain ruang pertemuan utama, gedung ini juga akan memiliki kantor sekretariat, ruang tamu yang nyaman baik untuk tamu VIP maupun umum, serta area terbuka untuk kegiatan FORSGI dan Sako Sekawan Persada Nusantara.
Pembangunan Gedung Serba Guna LDII Kabupaten Cianjur: Simbol Kemajuan dan Kebersamaan
Ketua Panitia Pembangunan, H. Sutarno, menjelaskan bahwa pembangunan lantai pertama gedung menggunakan beton berkualitas K300 dengan total volume 67 kubik, atau setara dengan 12 truk molen kapasitas 5,59 kubik. “Kami sangat berhati-hati dalam menjaga kualitas dan kelancaran pembangunan,” ungkapnya.
Untuk mengantisipasi dampak terhadap arus lalu lintas di sekitar lokasi yang memiliki jalan sempit, DPD LDII telah berkoordinasi dengan Polsek Karangtengah dan melibatkan lima personel Senkom Mitra Polri.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari pihak kepolisian dan masyarakat sekitar. Dengan bantuan mereka, proses pembangunan berjalan lancar,” ujar Sutarno.
Sementara itu, Ketua DPD LDII Kabupaten Cianjur, H. Ade Suherlan, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan bahwa pembangunan GSG ini membutuhkan anggaran sebesar Rp 4,6 miliar.
“Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong warga LDII Kabupaten Cianjur, kami berkomitmen untuk menyediakan fasilitas terbaik bagi seluruh warga LDII dan masyarakat sekitar,” jelasnya.
Pembangunan GSG ini diproyeksikan menjadi pusat kegiatan yang efektif dan efisien bagi warga LDII, serta menjadi salah satu simbol kebersamaan dan kemajuan di Kabupaten Cianjur.
