Permata CAI ke-45 di Jatiyoso: Membangun Karakter Luhur dan Kepedulian Lingkungan—Selain di Wonogiri, Permata CAI ke-45 2024 juga digelar di Kecamatan Jatiyoso, Karanganyar, tepatnya di lapangan sepak bola Dusun Ngrigo, Desa Jatisawit, Kecamatan Jatiyoso, Karanganyar. Acara ini berlangsung atas prakarsa Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Jatiyoso.
Joglosemarnews.Com menyebutkan, Permata CAI ke-45 2024 menghadirkan para generasi penerus dari PC LDII Jatiyoso, Jatipuro, dan Jumapolo, dengan jumlah peserta mencapai 400 orang pada Sabtu (6/7/2024). Acara berlangsung selama dua hari, yaitu pada 6-7 Juli 2024, di lapangan sepak bola Dusun Ngrigo, Desa Jatisawit, Kecamatan Jatiyoso, Karanganyar.
Forkompincam, Kepala Desa Jatisawit, Ketua PC LDII Jatiyoso Joko Parwoto, serta para pembina, secara simbolis menyerahkan bibit kakao kepada warga sekitar. Camat Jatiyoso Haryanto membuka Permata CAI ke-45 2024 secara resmi sekaligus memberikan apresiasi terhadap kegiatan LDII yang selalu bersinergi dengan pemerintah dalam berbagai aspek kehidupan.
Kerjasama ini tercermin melalui kegiatan seperti penanaman bibit kakao pada acara Permata CAI ke-45 ini. Camat Jatiyoso Haryanto menekankan bahwa sinergi yang kuat antara LDII dan pemerintah mampu menciptakan harmoni dalam pembangunan masyarakat, memperkuat nilai-nilai kebangsaan, dan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga serta melestarikan lingkungan.
Permata CAI ke-45 di Jatiyoso: Membangun Karakter Luhur dan Kepedulian Lingkungan
Ketua PC LDII Jatiyoso, Joko Parwoto, mengungkapkan tujuan utama Permata CAI ke-45 2024, yaitu membentuk karakter luhur dan kepedulian lingkungan pada generasi penerus. Untuk mewujudkan tema “Pembentukan Karakter Luhur kepada Generus serta Cinta Lingkungan,” sudah berlangsung penandatanganan komitmen bersama untuk menerapkan karakter luhur.
“Komitmen ini mencakup aspek-aspek seperti Akhlaqul Karimah, Alim dan Faqih, Mandiri, Bersyukur, Mempersungguh, Mengagungkan, Berdoa, Rukun, Kompak, Kerjasama yang baik, Jujur, Amanah, Mujhid Muzhid, Benar, Kurup, Janji, serta penerimaan qodar dengan sikap yang tepat,” ungkap Joko Parwoto.
Selain itu, bertujuan menerapkan karakter luhur lainnya seperti membantu yang lemah, mengingatkan yang lupa, menasihati yang salah agar bertaubat, berbicara yang baik dan benar, serta saling memperhatikan dan menjaga perasaan satu sama lain. Harapan besar berada di pundak 400 peserta yang turut serta dalam Permata CAI ke-45 ini.
Dengan semangat dan antusiasme yang tinggi, harapannya mereka dapat mengimplementasikan 29 karakter luhur yang telah mereka ikrarkan dalam kehidupan sehari-hari. Pengalaman dan pengetahuan yang mereka peroleh selama acara ini targetnya dapat memberikan dampak positif bagi diri mereka sendiri, keluarga, masyarakat, serta lingkungan sekitar.
Penyerahan Bibit Kakao sebagai Simbol Kerjasama dan Pelestarian Lingkungan
Dalam rangkaian acara, Forkompincam, Kepala Desa Jatisawit, Ketua PC LDII Jatiyoso Joko Parwoto, serta para pembina menyerahkan bibit kakao kepada warga sekitar. Camat Jatiyoso Haryanto yang turut serta dalam penyerahan bibit kakao, memberikan pesan agar bibit tersebut warga tanam serta rawat dengan baik, dan perkembangannya dilaporkan.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata dari sinergi antara LDII dan pemerintah dalam upaya menjaga lingkungan. Dengan menanam bibit kakao, tujuannya dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, terutama dari sampah plastik yang mengancam ekosistem laut.
Permata CAI ke-45 2024 tidak hanya menjadi ajang untuk membentuk karakter generasi muda, tetapi juga sebagai wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini harapannya dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
