PKPPS Minhajurosyidin Gelar Wisuda Keenam: Momen Penting bagi 115 Lulusan — Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) Minhajurosyidin yang bernaung di bawah Kementerian Agama melaksanakan acara Wisuda keenam.
Kegiatan ini dihadiri oleh para pendidik, siswa, orang tua, serta tamu undangan di Grand Ball Room Minhajurosyidin, Jakarta pada Kamis (30/5). Main Suharyadi, Kepala Sekolah PKPPS Minhajurosyidin, dalam pidatonya memberikan apresiasi kepada semua guru yang telah berdedikasi dalam memberikan pendidikan terbaik kepada para siswa.
Dia juga menambahkan bahwa acara wisuda ini adalah momen penting bagi 115 siswa yang telah menyelesaikan pendidikan mereka di PKPPS Minhajurosyidin.
“Kami sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas segala dedikasi dan edukasi dari para guru yang telah berperan dalam mendidik siswa. Apa yang telah kita lalui bersama akan menjadi kenangan berharga. Kami berharap ilmu yang diberikan dapat membantu para siswa menjadi individu yang lebih baik,” ujarnya.
Main Suharyadi juga berpesan kepada para lulusan untuk terus memberikan yang terbaik bagi keluarga dan masyarakat.
“Kalian adalah alumni yang baik, maka berikanlah yang terbaik untuk keluarga dan masyarakat. Dengan begitu, nama baik sekolah akan selalu kalian bawa di luar sana. Selamat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, lanjutkan perjuangan, dan jangan pernah berhenti belajar hingga suatu hari nanti bisa mencapai cita-cita yang kalian impikan,” tambahnya.
PKPPS Minhajurosyidin Gelar Wisuda Keenam: Momen Penting bagi 115 Lulusan
Dalam kesempatan yang sama, Pimpinan Yayasan Minhajurosyidin, Chairul Baihaqi, juga memberikan pidatonya. Dia menyatakan kebanggaannya atas perkembangan PKPPS Minhajurosyidin sejak berdiri pada tahun 2018.
“Tujuan utama PKPPS Minhajurosyidin adalah memberikan pemahaman mendalam tentang Al Quran dan Al Hadits serta disiplin ilmu agama Islam. Perkembangan yang sangat membanggakan adalah jumlah peserta ujian yang mencapai 65.000 siswa di seluruh Indonesia,” kata Chairul Baihaqi.
Dia juga menyoroti pencapaian akreditasi PKPPS Minhajurosyidin yang telah mendapatkan nilai A atau kategori unggul pada tahun 2018 dan 2023.
“Tahun ini, kami meluluskan 115 siswa. Banyak dari lulusan kami yang telah tembus di perguruan tinggi negeri, sekolah kedinasan, dan universitas swasta lainnya,” tambah pria yang juga menjabat Ketua DPD LDII Depok.
Chairul Baihaqi menekankan pentingnya kerja sama antara sekolah dan orang tua dalam mendidik anak-anak, “Pendidikan adalah tanggung jawab besar pertama dan utama dari orang tua. Kerjasama antara sekolah dan orang tua bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang disiplin dan memiliki sifat karakter akhlakul karimah, alim-faqih, dan mandiri,” jelasnya.
Di akhir pidatonya, Chairul Baihaqi berpesan kepada para siswa untuk terus semangat dalam belajar dan selalu meminta doa kepada orang tua.
“Para siswa harus memiliki semangat yang menggelora seperti para pejuang agama dan Republik Indonesia yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila. Dengan kompetensi yang unggul, mereka akan mampu bersaing dengan negara lain. Teruslah belajar, tingkatkan ilmu, dan selalu minta doa kepada orang tua agar bisa menjadi generasi yang mandiri dan berguna untuk bangsa dan negara,” pungkasnya.
PKPPS Minhajurosyidin Gelar Wisuda Keenam: Momen Penting bagi 115 Lulusan
Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) Minhajurosyidin terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang berkualitas dan membentuk generasi yang berakhlak mulia.
Kami berharap para lulusan dapat menerapkan ilmu yang telah diperoleh untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.
Selamat kepada para wisudawan, semoga sukses selalu menyertai langkah kalian ke depannya. Mari terus dukung pendidikan demi masa depan yang lebih baik.