Prestasi Anak LDII Jadi Sorotan dalam Ajang Lomba Tahsin dan Tahfizh Qur’an Tingkat SD-SMP di HSU

Prestasi Anak LDII Jadi Sorotan dalam Ajang Lomba Tahsin dan Tahfizh Qur’an Tingkat SD-SMP di HSU—Pendidikan agama bagi siswa di sekolah pada semua jenjang merupakan kewajiban yang telah diatur oleh pemangku kebijakan.

Pelaksanaan pendidikan ini menjadi bentuk nyata pengamalan Pancasila, terutama sila pertama, yang menegaskan bahwa Indonesia adalah negara yang berlandaskan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Pendidikan agama juga mendorong siswa untuk mengerjakan perintah dan menjauhi larangan Tuhan sesuai keyakinan masing-masing. Dalam upaya mendukung tujuan tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bersama Sekolah Tinggi Ilmu Qur’an (STIQ) Rakha Amuntai terus menciptakan terobosan kegiatan yang dapat memotivasi anak-anak, khususnya di jenjang Sekolah Dasar dan Menengah Pertama.

Salah satu kegiatan unggulannya adalah Lomba Tahsin Tahfizh Qur’an (LTTQ) tingkat SD dan SMP se-Kabupaten HSU, yang digelar pada 11-12 November 2024.

Acara ini berlangsung di SMPN Sungai Pandan, sementara penutupan diadakan di Gedung Aneka Guna, Amuntai. Pelaksanaannya dikoordinasikan oleh Quranic Family (QuFa) Center STIQ Rakha Amuntai.

Cabang lomba yang dipertandingkan meliputi Tahfizh Qur’an, Tahsin Qur’an, Syarhil Qur’an, Fahmil Qur’an, dan Lomba Adzan.

Prestasi Anak LDII Jadi Sorotan dalam Ajang Lomba Tahsin dan Tahfizh Qur’an Tingkat SD-SMP di HSU

Dalam kompetisi tersebut, beberapa peserta dari SMPN 4 Amuntai meraih prestasi membanggakan. Di antaranya adalah Meyka Aulia Hafiz yang berhasil menjadi Juara II Tahfizh Qur’an, Husna yang meraih Juara Harapan I Tahsin Qur’an Putri, dan Erwin Safari yang menjadi Juara II Tilawah Qur’an.

Meyka Aulia Hafiz, yang merupakan anak dari warga DPD LDII Kabupaten Hulu Sungai Utara, menunjukkan prestasi yang patut diapresiasi. Meskipun belum meraih Juara I, anak-anak binaan LDII telah dibekali nilai-nilai kecintaan terhadap Al-Qur’an.

Mereka diarahkan untuk mengamalkan isi kandungannya sejak dini, sehingga terbentuk karakter yang alim, faqih, akhlakul karimah, dan mandiri.

Ketua Pelaksana, Muliadi, S.Pd., menyampaikan bahwa LTTQ ke-IV ini diadakan dengan lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kali ini, panitia menambahkan tiga cabang lomba baru untuk memperkaya kompetisi.

“Lomba ini bertujuan untuk menggali potensi dan meningkatkan semangat para peserta dalam mempelajari, menghafal, serta melantunkan Al-Qur’an dengan baik dan benar. Kami berharap kegiatan ini dapat memperkuat kecintaan terhadap Al-Qur’an sekaligus memotivasi anak-anak SD dan SMP agar lebih mendalami dan mengamalkan ajaran-ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Muliadi.

Ia juga mengapresiasi dukungan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Hulu Sungai Utara serta Sekolah Tinggi Ilmu Qur’an (STIQ) Rakha Amuntai, yang memberikan bantuan baik secara moril maupun materil sehingga acara dapat berlangsung dengan sukses.