Rapat Kerja Persinas ASAD Jatim di Batu Susun Rencana Strategis 2025
Rapat Kerja Persinas ASAD Jatim di Batu Susun Rencana Strategis 2025—Perguruan Pencak Silat Nasional (PERSINAS) ASAD Jawa Timur mengadakan Rapat Kerja Provinsi (RAKERPROV) di Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu, Malang, pada Sabtu-Minggu, 26-27 Oktober 2024.
Rapat ini dihadiri oleh ketua dan sekretaris dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur serta pengurus tingkat provinsi, dengan kehadiran perwakilan dari PJ Wali Kota Batu, Supriyanto, S.T., M.M., serta Kadispora Jawa Timur yang diwakili oleh Dra. Vitri Rahmawati, M.Si.
Ketua Pengurus Provinsi PERSINAS ASAD Jawa Timur, Prof. Dr. Ir. H. Dedid C. Happyanto, M.T, menyampaikan bahwa RAKERPROV ini bertujuan untuk mengarahkan rencana kerja PERSINAS ASAD pada tahun 2025 sekaligus mengevaluasi program 2024.
“Saat ini olahraga semakin berorientasi pada sport science, dan kami berkomitmen membawa pencak silat menuju arah yang lebih ilmiah,” jelas Prof. Dedid, yang juga Guru Besar Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) dalam bidang kontrol cerdas dan kendaraan listrik.
RAKERPROV turut membahas prestasi PERSINAS ASAD yang membanggakan di berbagai ajang olahraga, termasuk perolehan 4 medali emas di PORPROV 2023 pada kategori tanding putra, serta di POPDA 2024 dengan 2 emas, 2 perak, dan 3 perunggu.
“Capaian ini menunjukkan kontribusi nyata PERSINAS ASAD bagi Indonesia,” tambah Prof. Dedid.
Rapat Kerja Persinas ASAD Jatim di Batu Susun Rencana Strategis 2025
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Supriyanto, Pj Wali Kota Batu menyampaikan harapannya agar PERSINAS ASAD terus melahirkan atlet berprestasi, sekaligus siap berkolaborasi dalam pengembangan pencak silat di Kota Batu.
“Pencak silat kini telah diakui UNESCO sebagai warisan budaya dunia. Kami berharap PERSINAS ASAD bisa membina mental atlet sekaligus mendorong prestasi mereka,” ungkap Supriyanto.
Dra. Vitri Rahmawati, yang membuka acara RAKERPROV, mengharapkan agar kegiatan ini bisa menghasilkan strategi pengembangan yang lebih efektif untuk tahun mendatang. Sambutannya diakhiri dengan pantun yang disambut antusias oleh peserta rapat.