Santri Caberawit LDII Kediri Tunjukkan Semangat Luar Biasa dalam Acara FAS Kediri Raya 2024—Pada tanggal 29 September 2024, Ponpes Nurul Hakim Kaliawen menyelenggarakan acara akbar Festival Anak Sholeh (FAS) Kediri Raya.
Ratusan santri caberawit dari LDII Kota Kediri, Kabupaten Kediri, dan Pondok Wali Barokah Kediri ikut serta dalam acara ini. Acara mulai pukul 08.00 dan Bapak Kyai H. Lukman Hakim, yang akrab dipanggil Gus Luk, secara resmi membuka acara tersebut sebagai pembina Pondok Nurul Hakim.
Dalam sambutannya, Gus Luk mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran penyelenggaraan FAS Kediri Raya. Ia memuji kerja keras panitia dan semangat peserta, terutama santri caberawit yang sangat antusias mengikuti setiap kegiatan.
“Alhamdulillah, kita bisa berkumpul di sini untuk mengikuti acara yang sangat baik ini. Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, baik panitia, peserta, maupun pembimbing yang mendampingi santri caberawit selama acara ini,” ujar Gus Luk.
Gus Luk juga berharap agar santri caberawit, khususnya dari LDII Kota Kediri, Kabupaten Kediri, dan Pondok Wali Barokah, dapat menerapkan 29 karakter luhur sesuai arahan DPP LDII. Ia menekankan pentingnya nilai-nilai keagamaan dan akhlak mulia sebagai pondasi bagi generasi muda.
“Saya berharap, melalui acara seperti FAS ini, anak-anak kita, khususnya caberawit, bisa menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak yang baik dan karakter yang kuat,” tutupnya.
Santri Caberawit LDII Kediri Tunjukkan Semangat Luar Biasa dalam Acara FAS Kediri Raya 2024
Program FAS ini bertujuan untuk membina dan membentuk karakter generasi muda, khususnya santri caberawit, agar menjadi anak-anak yang sholeh, berprestasi, dan berbudi pekerti luhur. Tahun ini, peserta FAS Kediri Raya datang dari berbagai daerah di Kediri Raya, termasuk dari LDII Kota Kediri, LDII Kabupaten Kediri, serta santri dari Pondok Wali Barokah Kediri.
Seluruh peserta, yang merupakan santri caberawit usia sekolah dasar (SD), menunjukkan semangat luar biasa dalam mengikuti rangkaian kegiatan FAS Kediri Raya. Kegiatan ini mencakup berbagai lomba yang bertujuan mengasah kecerdasan, keterampilan, serta nilai-nilai keagamaan mereka. Beberapa lomba yang berlangsung termasuk lomba video, lomba simulasi akhlakul karimah, dan ranking satu.
LDII Kota Kediri dan Kabupaten Kediri berperan aktif dalam menyukseskan acara FAS Kediri Raya 2024 ini. Meskipun Ketua DPD LDII Kota Kediri tidak hadir secara langsung, ia sempat memberikan wawancara di lokasi terpisah mengenai acara tersebut. Ia berharap, melalui kegiatan seperti FAS Kediri Raya, generasi penerus, terutama santri caberawit, bisa tumbuh menjadi anak yang sholeh, cerdas, dan berkarakter luhur.
“Kita melihat antusiasme luar biasa dari anak-anak kita. Mereka bukan hanya mengikuti lomba, tetapi juga belajar bekerja sama, disiplin, dan bertanggung jawab. Saya berharap, melalui acara ini, caberawit kita akan tumbuh menjadi generasi penerus yang sholeh dan sholehah serta berkarakter luhur seperti yang kita harapkan bersama,” ujar Ketua DPD LDII Kota Kediri.
Ia juga menambahkan bahwa salah satu fokus utama LDII adalah pembinaan generasi muda agar unggul dalam aspek moral dan intelektual.
“Acara ini menjadi salah satu cara kita membina anak-anak sejak dini. Dengan memadukan kegiatan keagamaan dan pendidikan karakter, kita berharap mereka dapat menjadi generasi yang bermanfaat bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa,” tambahnya.
Santri Caberawit LDII Kediri Tunjukkan Semangat Luar Biasa dalam Acara FAS Kediri Raya 2024
FAS Kediri Raya bukan hanya ajang lomba, tetapi juga sarana membina mental, spiritual, dan karakter anak-anak sejak dini. Melalui acara ini, para santri caberawit mampu mengembangkan potensi diri mereka dalam bidang keagamaan, pendidikan, maupun sosial.
Lukman Hakim, sebagai pembina Pondok Nurul Hakim Kaliawen, menekankan pentingnya pembinaan karakter melalui ajaran Islam, terutama dengan menanamkan 29 karakter yang DPP LDII canangkan.
“Karakter adalah pondasi utama dalam membentuk generasi yang kuat. Dengan menerapkan 29 karakter yang LDII ajarkan, saya yakin caberawit kita akan tumbuh menjadi generasi yang tangguh, cerdas, dan berakhlak mulia,” pungkas Gus Luk.
Acara FAS Kediri Raya 2024 di Ponpes Nurul Hakim Kaliawen sukses berkat dukungan dari semua pihak, mulai dari panitia, peserta, hingga pembimbing santri. Para santri caberawit dari LDII Kota Kediri, Kabupaten Kediri, dan Pondok Wali Barokah Kediri terlibat aktif dalam setiap kegiatan, menunjukkan semangat dan antusiasme luar biasa.
Dengan adanya acara ini, harapannya—para santri caberawit terus belajar dan berkembang, serta menerapkan 29 karakter luhur. FAS Kediri Raya tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wadah membina karakter generasi muda yang sholeh, cerdas, dan berakhlak mulia.
