Seminar Hari Ibu LDII Situbondo: Pentingnya Bonding Sehat antara Ibu dan Anak
Seminar Hari Ibu LDII Situbondo: Pentingnya Bonding Sehat antara Ibu dan Anak—Bonding dalam dunia komunikasi mengacu pada proses menciptakan hubungan emosional yang kuat antara individu atau kelompok.
Hal ini menjadi aspek penting dalam mempererat relasi interpersonal maupun kerja sama tim. Proses bonding melibatkan elemen-elemen seperti membangun kepercayaan, menunjukkan empati, berkomunikasi secara positif, serta berbagi pengalaman untuk memperkuat rasa kebersamaan.
Isyarat non-verbal seperti ekspresi wajah, gerak tubuh, dan nada suara juga memainkan peran penting dalam membangun kedekatan.
Bonding dalam keluarga merupakan upaya menciptakan ikatan emosional yang kuat dan mendalam antara anggota keluarga.
Hubungan ini tidak hanya mempererat kedekatan, tetapi juga menciptakan rasa aman, kasih sayang, dan saling pengertian.
Sedikitnya ada 7 (tujuh) cara yang dapat dilakukan untuk membangun bonding dalam keluarga:
- Komunikasi yang Efektif
Membuka ruang dialog yang jujur tentang perasaan, kebutuhan, atau masalah yang dihadapi anggota keluarga. Penting untuk mendengarkan dengan perhatian penuh tanpa menghakimi. - Menghabiskan Waktu Berkualitas
Melakukan aktivitas bersama seperti makan, bermain, atau olahraga keluarga. Hindari gangguan dari perangkat teknologi agar fokus tetap pada interaksi. - Menunjukkan Kasih Sayang
Mengekspresikan cinta melalui pelukan, ciuman, atau kata-kata positif. Dukung secara emosional saat anggota keluarga menghadapi tantangan. - Menciptakan Tradisi Keluarga
Merancang kegiatan rutin seperti malam film, memasak bersama, atau merayakan momen spesial. Tradisi ini membangun kenangan yang memperkuat hubungan. - Berkerja Sama dalam Keluarga
Melibatkan semua anggota dalam pekerjaan rumah tangga atau proyek tertentu. Hal ini memberikan rasa kontribusi dan menciptakan penghargaan bersama. - Menanamkan Empati
Memahami sudut pandang dan perasaan masing-masing anggota tanpa prasangka. Ini membantu mereka merasa dihargai dan diperhatikan. - Mendukung Perkembangan Individu
Mengapresiasi minat dan bakat unik setiap anggota keluarga. Dukung mereka dalam mencapai tujuan dengan memberikan motivasi dan sumber daya yang dibutuhkan.
Dengan langkah-langkah ini, bonding dalam keluarga dapat terjalin lebih erat, menciptakan suasana yang harmonis, dan mendukung tumbuh kembang seluruh anggota keluarga secara menyeluruh.
Seminar Hari Ibu LDII Situbondo: Pentingnya Bonding Sehat antara Ibu dan Anak
Dan belum lama dalam rangka memperingati Hari Ibu pada 5 Desember 2024, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Situbondo mengadakan seminar wanita bertema “Meningkatkan Kedekatan Ibu dan Anak dengan Bonding yang Sehat.”
Acara berlangsung di Aula Al Manshurin Kapongan, Situbondo, dan diikuti oleh ibu-ibu, remaja putri dari warga LDII setempat, serta masyarakat umum.
Seminar ini menghadirkan Noviandari Safira, seorang psikolog, sebagai narasumber utama. Acara dibuka oleh Ketua DPD LDII Kabupaten Situbondo, Arief Fadjar, yang menekankan pentingnya komunikasi dan interaksi positif dalam keluarga.
“Kondisi keluarga yang kondusif memerlukan komunikasi yang baik. Bonding antara orang tua dan anak merupakan ikatan emosional yang membangun rasa percaya diri, rasa aman, serta cinta,” ungkapnya.
Noviandari menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi keluarga saat ini. Ia menyampaikan bahwa perilaku positif anak dapat dibentuk melalui bimbingan yang konsisten dari orang tua.
“Interaksi yang positif, perhatian, perawatan, dan komunikasi yang berkesinambungan adalah kunci membangun bonding antara orang tua dan anak,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menyediakan waktu berkualitas bersama anak tanpa gangguan.
“Luangkan waktu khusus untuk berbicara, bermain, atau melakukan aktivitas bersama, jauh dari gangguan ponsel maupun pekerjaan,” tambahnya.
Seminar ini menjadi momentum bagi para peserta untuk memperkuat hubungan keluarga melalui pendekatan yang lebih sehat dan penuh perhatian.
