Silaturahmi MUI Tanah Abang 2024: Membangun Ukhuwah dan Peran Ulama dalam Menyongsong Jakarta Kota Global
Bulan Syawal 1445 H baru saja berlalu, namun MUI Tanah Abang, Jakarta Pusat, tetap melaksanakan acara Silaturahim MUI Kecamatan Tanah Abang 2024 pada Ahad pagi (12/05/2024) di Masjid Asshodiqin Bendungan Hilir, Tanah Abang.
Mengusung tema Peranan MUI Membina Umat Menyongsong Jakarta Kota Global, acara ini mendapatkan dukungan penuh dari LDII yang hadir untuk mempererat hubungan antarumat.
Acara ini dihadiri oleh pengurus MUI Tanah Abang masa khidmat 2023-2028, perwakilan 3 Pilar Kecamatan, para ulama dan asatidz, DMI, KUA, serta ormas Islam se-Kecamatan Tanah Abang.
DKM Masjid Asshodiqin Bendungan Hilir yang berada di bawah naungan PC LDII Tanah Abang menjadi tuan rumah acara tersebut.
Ketua MUI Tanah Abang sekaligus Ketua Pelaksana, Kyai M. Atho Jawawi, dalam sambutannya menegaskan bahwa MUI adalah rumah besar bagi umat Islam.
“Kami perlu menjaga kerukunan antarumat, meskipun berasal dari berbagai latar belakang, karena peran ulama adalah membina umat, yang sangat penting untuk memajukan Jakarta sebagai Kota Global,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PC LDII Tanah Abang yang juga menjabat Sekretaris 2 MUI Tanah Abang, menegaskan komitmen LDII dalam memberikan kontribusi positif untuk umat.
“Menjaga ukhuwah dan membina umat adalah bagian dari program dan karakter luhur LDII, dan kami siap mendukung MUI dalam usaha ini,” tambahnya.
Acara berlangsung semakin khidmat saat Kyai Ziad Muhammad memimpin doa, mengingatkan pentingnya ukhuwah dan persatuan umat.
Tausiyah terakhir disampaikan oleh KH. Robi Fadil Muhammad, Ketua MUI Jakarta Pusat sekaligus Kasie Bimas Kemenag Jakarta Pusat, yang mengajak pengurus MUI untuk meneladani contoh baik dari sahabat Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
Rangkaian acara ditutup dengan sesi foto bersama, diikuti dengan ramah tamah dan hidangan yang telah disediakan untuk semua yang hadir.
Silaturahmi ini mempererat hubungan antara umat Islam di Tanah Abang, mengingatkan pentingnya persatuan dan peran ulama dalam membina umat menuju Jakarta yang lebih baik.