Wisuda Gelombang III UPI: 6.815 Lulusan Dibekali Soft dan Hard Skills Hadapi Tantangan Global—Sebanyak 6.815 lulusan mengikuti prosesi Wisuda Gelombang III Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang diselenggarakan dari Senin hingga Kamis (28–31/10/2024) di Gedung Gymnasium Kampus UPI, Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229, Bandung.
Lulusan tersebut berasal dari berbagai jenjang pendidikan, yaitu Program Diploma (D3), Sarjana Terapan (D4), Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3), termasuk 21 wisudawan dari luar negeri, seperti Ghana, Korea, dan Uzbekistan.
Dalam pidato pada acara wisuda, Rektor UPI, Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A., mengajak para lulusan untuk bersyukur kepada Allah SWT atas kelancaran proses pendidikan mereka.
“Hari ini adalah titik awal, bukan hanya akhir dari perjalanan akademik, tetapi juga awal dari babak baru dalam kehidupan,” ungkapnya.
Prof. Solehuddin menyampaikan rasa bangganya terhadap empat lulusan terbaik yang berasal dari masing-masing jenjang pendidikan. Ia juga menekankan pentingnya integrasi antara soft skills dan hard skills sebagai fondasi Generasi Emas Indonesia.
“Memiliki pengetahuan dan keterampilan teknis saja tidak cukup di zaman sekarang; diperlukan juga soft skills yang berperan kunci,” tegasnya.
Ia menjelaskan bahwa dunia kini berubah dengan cepat, teknologi berkembang pesat, dan persaingan di pasar kerja semakin ketat. Oleh karena itu, soft skills menjadi elemen yang sangat penting.
Menurutnya, lulusan UPI dibekali dengan keahlian teknis yang kuat di bidang masing-masing, namun juga memiliki kualitas personal yang mendalam.
Wisuda Gelombang III UPI: 6.815 Lulusan Dibekali Soft dan Hard Skills Hadapi Tantangan Global
Prof. Solehuddin yakin bahwa lulusan UPI adalah generasi yang seimbang dalam hard skills dan soft skills, memiliki kecakapan intelektual, kepekaan sosial, serta ketangguhan emosional.
“Para lulusan UPI diharapkan memiliki empati tinggi, sikap kreatif dan kritis, serta kecerdasan emosional untuk menyelesaikan tantangan kompleks yang tak hanya membutuhkan logika, tetapi juga hati yang peka terhadap kebutuhan orang lain,” ujarnya.
Menurutnya, lulusan UPI siap menghadapi berbagai masalah dengan sudut pandang kreatif, menjadikannya sebagai peluang untuk berinovasi dan menciptakan solusi baru di tengah ketidakpastian.
“Lulusan UPI memiliki kecerdasan emosional yang kuat, mampu mengelola emosi diri sendiri dan orang lain, yang akan menjadi kunci keberhasilan dalam bekerja,” tegasnya.
Di akhir pidatonya, Prof. Solehuddin menyampaikan bahwa kehidupan bukan hanya tentang pencapaian teknis, tetapi juga tentang membangun hubungan yang bermakna, menyelesaikan masalah dengan bijaksana, dan berkontribusi pada kemanusiaan.
Inilah esensi pendidikan di UPI untuk membentuk lulusan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga peduli terhadap sesama.
Masjid LDII Terdekat dari Kampus Universitas Pendidikan Indonesia
MASJID BAABUL FIRDAUS (LDII)
Gg. Puradinata, RT.02/RW.04, Gegerkalong, Kec. Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat 40153
Discover more from LDII PC Soreang
Subscribe to get the latest posts sent to your email.