Yuk, Berkenalan dengan Bis Damri

Yuk, Berkenalan dengan Bis Damri

Yuk, Berkenalan dengan Bis Damri

Yuk, Berkenalan dengan Bis Damri—Perum DAMRI adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengelola layanan transportasi darat. Berdiri pada 25 November 1946, perusahaan ini memiliki kantor pusat di Jakarta dan beroperasi melalui empat divisi regional serta 44 cabang yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Dengan visi menjadi perusahaan transportasi jalan bertaraf internasional yang andal dan berkelanjutan, DAMRI terus berupaya menyediakan layanan berkualitas tinggi yang mendukung konektivitas nasional.

Pada tanggal 6 Juni 2023, DAMRI dan Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) resmi bergabung sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2023. Dengan aturan tersebut, Perum PPD dibubarkan tanpa melalui proses likuidasi, di mana seluruh aset, hak, dan kewajiban PPD dialihkan kepada Perum DAMRI. Integrasi ini diharapkan memperkuat layanan DAMRI dan meningkatkan efisiensi operasional dalam industri transportasi nasional.

TAHUKAH ANDA? Perum DAMRI menghadirkan inovasi layanan digital melalui aplikasi DAMRI Apps, yang memungkinkan pemesanan tiket transportasi secara online.

Aplikasi ini dapat diakses melalui perangkat mobile dan tersedia untuk diunduh di Play Store dan App Store. Inovasi ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam melakukan pemesanan tiket, meningkatkan efisiensi layanan, serta memberikan pengalaman transportasi yang lebih nyaman dan modern.

Melalui DAMRI Apps, pengguna bisa melakukan pemesanan, melihat jadwal keberangkatan, serta memilih rute dengan cepat dan praktis, sesuai dengan visi DAMRI untuk mendukung konektivitas nasional dengan layanan transportasi yang berkualitas.

Mengutip sejarah tentang Bis Damri dari tahun ke tahun dari sumber resminya, terdapat catatan literasi linimasa sebagai berikut.

TahunPeristiwa UtamaKeterangan
1943Masa Pendudukan JepangLayanan angkutan barang dinamakan Jawa Unyu Zidousha, dan angkutan penumpang disebut Zidousha Sokyoku.
1945Perubahan Nama Setelah KemerdekaanNama layanan diubah menjadi Djawatan Pengangkoetan dan Djawatan Angkoetan Darat, di bawah Departemen Perhubungan RI.
1946Pembentukan DAMRIDjawatan Pengangkoetan dan Djawatan Angkoetan Darat digabung menjadi Djawatan Angkoetan Motor Republik Indonesia (DAMRI).
1961Pembentukan BPUPNDAMRI menjadi Badan Pimpinan Umum Perusahaan Negara (BPUPN).
1965Status Menjadi Perusahaan NegaraDAMRI resmi ditetapkan sebagai Perusahaan Negara (PN).
1984Perubahan Status ke Perusahaan UmumStatus DAMRI diubah menjadi Perusahaan Umum (Perum).
2002Penetapan Status PerumStatus DAMRI sebagai Perum diperkuat melalui Peraturan Pemerintah No. 31 Tahun 2002.
2018Pembaruan Peraturan dan RebrandingPeraturan diperbarui dengan PP No. 38 Tahun 2018, dan logo DAMRI juga diperbarui.
2019Transformasi LayananDAMRI meningkatkan layanan dengan armada teknologi tinggi, fokus pada kepuasan pelanggan, dan inovasi bisnis.
2023Penggabungan Perum PPDPerum PPD bergabung ke dalam Perum DAMRI sesuai PP No. 30 Tahun 2023.
Sumber: Sejarah Damri

DAMRI memiliki sejarah panjang yang dimulai pada masa pendudukan Jepang pada tahun 1943. Saat itu, layanan angkutan barang dinamai Jawa Unyu Zidousha, sedangkan angkutan untuk penumpang disebut Zidousha Sokyoku.

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, layanan ini mengalami perubahan nama menjadi Djawatan Pengangkoetan untuk barang dan Djawatan Angkoetan Darat untuk penumpang, keduanya berada di bawah naungan Departemen Perhubungan Republik Indonesia.

BACA JUGA:  Kabinet Merah Putih: 48 Menteri, 5 Kepala Badan, dan 56 Wakil Menteri

Pada tahun 1946, melalui maklumat Menteri Perhubungan, kedua layanan ini disatukan menjadi Djawatan Angkoetan Motor Republik Indonesia atau yang dikenal sebagai DAMRI. Langkah ini menandai berdirinya DAMRI sebagai lembaga transportasi darat resmi negara.

Tahun 1961, DAMRI mendapatkan status baru sebagai Badan Pimpinan Umum Perusahaan Negara (BPUPN), yang kemudian berubah menjadi Perusahaan Negara (PN) pada tahun 1965.

Perjalanan DAMRI terus berlanjut dengan perubahan status menjadi Perusahaan Umum (Perum) pada tahun 1984. Pemerintah memperkuat status DAMRI sebagai Perum pada tahun 2002 melalui Peraturan Pemerintah No. 31, yang mengukuhkan peran DAMRI dalam penyediaan transportasi umum.

Pada tahun 2018, terjadi pembaruan peraturan dengan dikeluarkannya PP No. 38 yang mengatur Perusahaan Umum DAMRI. Di tahun yang sama, DAMRI melakukan rebranding dengan meluncurkan logo baru, yang mencerminkan semangat baru dalam melayani masyarakat.

Seiring dengan perkembangan zaman, pada 2019 DAMRI bertransformasi dengan mengoperasikan armada berteknologi tinggi, memperkuat layanan yang berorientasi pada pelanggan, serta melakukan inovasi bisnis.

Langkah terbaru dalam sejarah DAMRI terjadi pada tahun 2023, ketika Perum PPD digabungkan ke dalam Perum DAMRI berdasarkan PP No. 30. Transformasi ini memperkuat DAMRI sebagai perusahaan transportasi yang siap menghadapi tantangan dan kebutuhan mobilitas masa depan di Indonesia.

Ada 7 (tujuh) Segmentasi Pelayanan Bis Damir, antara lain:
Berikut adalah uraian dari segmentasi layanan bus DAMRI berdasarkan gambar yang Anda berikan:

  1. Angkutan Kota
    Layanan bus ini beroperasi di dalam wilayah kota untuk memenuhi kebutuhan transportasi harian masyarakat di perkotaan. Angkutan kota biasanya memiliki rute tetap dan jadwal yang teratur untuk mendukung mobilitas warga dalam kota.
  2. Angkutan Antar Kota
    Melayani perjalanan antarkota, layanan ini membantu masyarakat yang ingin bepergian dari satu kota ke kota lainnya. Angkutan antar kota memiliki rute yang menghubungkan berbagai kota di satu provinsi atau antarprovinsi dengan jadwal perjalanan yang rutin.
  3. Angkutan Lintas Batas
    Merupakan layanan yang menyediakan transportasi lintas negara, khususnya di perbatasan Indonesia dengan negara tetangga seperti Malaysia dan Timor Leste. Layanan ini membantu mempermudah mobilitas penduduk di wilayah perbatasan.
  4. Angkutan Bandara
    Angkutan ini dirancang untuk menghubungkan pusat kota atau wilayah tertentu dengan bandara. Layanan angkutan bandara memudahkan akses transportasi menuju dan dari bandara, biasanya dengan rute yang langsung dan jadwal yang disesuaikan dengan jadwal penerbangan.
  5. Angkutan Pariwisata
    Didesain khusus untuk kebutuhan wisatawan, layanan ini menyediakan transportasi ke berbagai destinasi wisata. Angkutan pariwisata menawarkan kenyamanan dan fleksibilitas bagi turis yang ingin mengunjungi objek-objek wisata, baik secara individu maupun rombongan.
  6. Angkutan Logistik
    Layanan ini fokus pada pengiriman barang dan logistik. Dengan armada yang didedikasikan untuk pengangkutan barang, DAMRI mendukung distribusi logistik baik dalam kota, antar kota, maupun antar pulau, membantu memenuhi kebutuhan logistik nasional.
  7. Angkutan Perintis
    Angkutan perintis adalah layanan yang disediakan untuk daerah-daerah terpencil atau yang belum memiliki akses transportasi memadai. Layanan ini bertujuan untuk membuka akses mobilitas di wilayah yang sulit dijangkau dan meningkatkan konektivitas di seluruh wilayah Indonesia.
BACA JUGA:  Naik Kereta Cepat Whoosh ke Bandung? Ini Destinasi Wisata yang Bisa Dikunjungi

Segmentasi pelayanan ini menunjukkan bagaimana DAMRI berupaya memenuhi beragam kebutuhan mobilitas masyarakat di Indonesia, mulai dari transportasi dalam kota hingga layanan khusus untuk logistik dan wilayah terpencil.

Khusus pelayanan nomor Angkutan Pariwisata, berikut pemberitaan yang menyoal tarif dan trayek Bis Travel Pariwisata Damri di Yogyakarta.

Mengutip portal berita Harian Jogya, menjelaskan bahwa DAMRI menyediakan layanan transportasi yang menghubungkan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulonprogo dengan berbagai destinasi di Yogyakarta dan sekitarnya, termasuk pusat kota Jogja, Sleman, Imogiri, Bantul, Klaten, dan Solo.

Jadwal keberangkatan tersedia untuk beragam titik tujuan, menjadikannya pilihan transportasi yang mudah bagi warga dan wisatawan.

Jadwal DAMRI dari YIA ke Pusat Kota Yogyakarta

  • Bandara YIA menuju Yogyakarta: 09.50 WIB, 12.30 WIB, 13.30 WIB, 14.10 WIB, 18.00 WIB, dan 18.50 WIB
  • Yogyakarta menuju Bandara YIA: 06.00 WIB, 07.00 WIB, 10.00 WIB, 11.00 WIB, 14.00 WIB, dan 15.00 WIB

Masjid LDII Terdekat dari Kota Yogyakarta:

MASJID Baitussalam Daengan – alamat:  Jl. Suriadipati, Adiarsa Tim., Kec. Karawang Bar., Karawang, Jawa Barat 41311.

MASJID LDII dekat Kota Yogyakarta_Baitussalam Daengan
MASJID LDII dekat Kota Yogyakarta_Baitussalam Daengan

Jadwal DAMRI dari YIA ke Hotel Sahid Jaya

  • Bandara YIA ke Hotel Sahid Jaya: Tersedia dari 07.00 WIB hingga penerbangan terakhir, setiap satu jam
  • Hotel Sahid Jaya ke Bandara YIA: 04.00 – 16.00 WIB

Rute DAMRI dari Malioboro (Yogyakarta) ke Destinasi Populer:

  1. Rute Malioboro ke Pantai Parangtritis dengan jadwal pukul 05.00 WIB, 05.30 WIB, 08.30 WIB, dan 09.00 WIB. Untuk keberangkatan dari Parangtritis ke Malioboro, tersedia pukul 06.30 WIB, 07.00 WIB, 10.30 WIB, 11.00 WIB, 14.30 WIB, 15.00 WIB, 18.30 WIB, dan 19.00 WIB.
  2. Malioboro ke Pantai Baron: keberangkatan pukul 05.00 WIB, 06.00 WIB, 12.30 WIB, dan 13.30 WIB; dan dari Pantai Baron kembali ke Malioboro: pukul 08.45 WIB, 09.45 WIB, 16.15 WIB, dan 17.15 WIB.

Jadwal DAMRI menuju Candi Borobudur dan Candi Prambanan dari Malioboro:

  • Titik keberangkatan di Malioboro menuju Candi Borobudur: layanan tersedia mulai pukul 05.00 – 22.00 WIB.
  • Rute Malioboro ke Candi Prambanan juga tersedia sepanjang hari pada jam yang sama.

Jadwal DAMRI YIA – Palbapang – Imogiri

  • YIA menuju Imogiri: 08.00 WIB, 10.00 WIB, 15.00 WIB, dan 16.00 WIB, dengan pemberhentian di Palbapang. Tarif untuk rute ini adalah Rp 20.000 dengan subsidi, dan setiap perjalanan dilayani oleh dua bus berkapasitas 14 penumpang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *